Pengertian Valuasi Dalam Bisnis

Istilah valuasi sering dikaitkan dengan dunia ekonomi terutama yang berhubungan dengan masalah finansial (keuangan). Valuasi merupakan kata serapan dari bahasa Inggris valuation yang berarti penilaian yaitu tindakan atau proses pengambilan keputusan tentang harga atau nilai sesuatu.

Pengertian Valuasi Dalam Bisnis

Pengertian secara umum valuasi adalah proses untuk melakukan penilaian secara monetary terhadap suatu barang atau jasa yang memperhitungkan semua aspek yang terkait. Penilaian dengan proses analitik untuk menentukan nilai aset atau perusahaan saat ini (atau yang diproyeksikan).

World intellectual Property Organization [WIPO] mendefinisikan Valuasi  adalah proses mengidentifikasi dan mengukur manfaat finansial dari suatu aset. Valuation: The process identifying and measuring financial benefit of an asset. Sedangkan kamus Oxford mendefinisikan valuation dengan penilaian profesional tentang berapa banyak nilai monetary-nya atau Nilai estimasi yang telah diputuskan.

 

Nilai Ekonomi Total

Ada banyak teknik yang digunakan untuk melakukan penilaian. Seorang analis yang memberikan nilai pada perusahaan melihat berdasarkan metrik manajemen bisnis, komposisi struktur permodalan , prospek pendapatan masa depan, nilai  pasar asetnya, dan lain-lainnya. Salah satunya adalah TEV (Total Economic Value)

Nilai ekonomi total (Total Economic Value) merupakan pendekatan penilaian yang memperhitungkan suatu dampak dari pemanfaatan sumber daya dan lingkungan. Nilai total ini ditentukan oleh nilai pakai langsung (direct used) yang dikuantifikasi dengan adanya harga pasar dari suatu barang atau jasa dari lingkungan yang dimanfaatkan (dikonsumsi).

Jika valuasi dihubungkan dengan Hak kekayaan Intelektual merupakan proses untuk mengidentifikasi dan mengukur manfaat finansial dan risiko suatu aset, dalam konteks tertentu.

Keberadaan suatu barang atau jasa dapat memiliki nilai. Oleh karena itu, akan mudah untuk dinilai apabila hanya dari satu aspek saja, dan akan sangat mudah bila hanya aspek yang telah memiliki harga pasar.

Pada umumnya, nilai ini merupakan nilai pemanfaatan yang langsung dikonsumsi. Padahal suatu barang atau jasa, selain yang dapat dinikmati secara langsung, ada pula yang belum bisa dinikmati atau disebut pemakaian tidak langsung.

Nilai yang tidak langsung dari barang atau jasa, penilaiannya dilaksanakan dengan pendekatan lainnya yaitu dengan pendekatan survey seperti misalnya, Willingness to Pay (WTP), atau Willingness to Accept (WTA).

Analisis fundamental yang sering digunakan dalam penilaian, meskipun beberapa metode lain dapat digunakan, seperti model penentuan harga aset modal (CAPM/Capital Asset Pricing Model) atau model diskon dividen (DDM/Dividend Discount Model). Baca tentang Tiga Metode Valuasi Bisnis.

Tujuan Valuasi

Tujuan dari valuasi adalah sebagai suatu alat untuk mencapai strategi dalam hal pengembangan, alokasi sumber daya, dan mengukur tingkat investasi agar mencapai kebutuhan optimal.

Valuasi digunakan pada saat

  1. Membantu dalam hal proses pengambil keputusan strategi pengembangan bisnis perusahaan
  2. Jaminan investasi
  3. Negosiasi bisnis
  4. Mengukur potensi kerugian atau kerusakan
  5. Persyaratan standar akuntansi
  6. Pajak.

Dalam kegunaan lain Valuasi juga berguna untuk:

  • Membeli atau menjual aset
  • Membuat lisensi atau waralaba

 

Pengertian Valuasi Dalam Bisnis

You May Also Like

About the Author: Kanal Info

Sekadar berbagi informasi dan pengetahuan sekitar kita secara singkat dan sederhana

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *